Doa Agar Tanaman Subur, Berbuah Lebat, Terhindar dari Hama dan Penyakit

Sunanesia.com — Pada kesempatan kali ini kami akan sampaikan doa agar tanaman subur dan berbuah lebat.

Doa ini pernah dilakukan Rasulullah SAW ketika seorang warga menunjukkan buah kurma yang matang dari ladangnya.

اَللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِيْ ثَمَرِنَا ، وَبَارِكْ لَنَا فِيْ مَدِيْنَتِنَا ، وَبَارِكْ لَنَا فِيْ صَاعِنَا ، وَبَارِكْ لَنَا فِيْ مُدِّنَا

Latin : Allâhumma bârik lanâ fî tsamarinâ, wa bârik lanâ fi madînatinâ, wa bârik lanâ fî shâ‘ina, wa bârik lanâ fî muddinâ.

Artinya, “Tuhanku, berkatilah kami pada buah-buahan kami. Berkatilah kami pada kota kami. berkatilah kami pada gantang kami. berkatilah kami pada alat takar (mud) kami.”

Terdapat riwayat lain bahwasannya Rasulullah SAW memohon keberkahan dari hasil panen dan berbuah lebat.

Rasulullah SAW membaca sebagai berikut:

بَرَكَةً مَعَ بَرَكَةٍ

Latin : Barakatan ma‘a barakatin

Artinya, “Semoga Allah menambah keberkahan berlipat ganda.”

Dari kedua doa di atas Rasulullah SAW meminta kepada Allah SWT agar memelihara ladang yang sudah akhir panen dan mengharapkan keberkahan.

Doa agar terhindar dari gangguan yang menyebabkan gagal panen, berikut doanya.

اَللَّهُمَّ كَمَا أَرَيْتَنَا أَوَّلَهُ فَأَرِنَا آخِرَهُ

Latin : Allâhumma kamâ araitanâ awwalahû, fa arinâ âkhirahû

Artinya, “Tuhanku, perlihatkanlah kepada kami hasil akhir cocok tanam kami sebagaimana Engkau memperlihatkan hasil awalnya.”

Setelah Rasulullah SAW membacakan doa agar tanaman subur dan berbuah lebat, kemudian beliau memanggil anak kecil didekatnya.

Nabi menyuruh petani agar memberikan hasil panen pertama kepada anak kecil, doa ini disebutkan oleh Imam An-Nawawi dalam kitab Al-Adzkar.***