9 Wisata Religi Di Magelang Cocok Untuk Rekomendasi Liburan

SUNANESIA.COM – Magelang merupakan salah satu kota di Jawa Tengah yang menawarkan daya tarik bagi wisatawan.

Bukan hanya pemandangannya yang mempesona, Magelang juga memiliki beberapa destinasi wisata religi yang dapat didatangi.

Destinasi wisata religi ini menawarkan peluang guna merefleksi diri dan mendalami pemahaman tentang ajaran agama. Selain itu, destinasi wisata religi juga digunakan sebagai tempat untuk ziarah dan mencari ketenangan.

Biasanya pengunjung yang datang dapat berdoa, membaca Al Qur’an, dan menemukan kedamaian serta hikmah dalam setiap momen.

Untuk itu bagi kamu yang ingin berwisata religi di Magelang, berikut adalah daftar rekomendasi yang dapat dipilih.

1. Makam Syekh Subakir

Wisata religi di Magelang yang pertama menjadi rekomendasi adalah makam Syekh Subakir. Beliau merupakan salah satu ulama terbesar di Magelang dan letak makamnya berada di Gunung Tidar, tepatnya berada di Desa Magersari, Kota Magelang.

Wisata religi makam Syekh Subakir ini juga memiliki pemandangan alam yang begitu memanjakan mata. Oleh karena itu, wisata religi ini sangat menarik untuk dikunjungi.

Berdasarkan kepercayaan masyarakat sekitar, dahulunya Syekh Subakir adalah pemuka agama yang menyebabkan agama Islam di Nusantara. Cara sebagai tempat penandanya adalah dengan menancapkan batu hitam di berbagai daerah yang dikunjungi. Salah satunya adalah Gunung Tidar dan diletakkan di tengah-tengahnya.

Namun, ternyata batu hitam tersebut memiliki dampak bagi kehidupan di sekitarnya. Akhirnya kekuatan yang ditimbulkan oleh batu hitam tersebut membuat para lelembut yang ada di sana bertengkar. Syekh Subakir lah yang mampu meredakannya.

2. Makam Kyai Langgeng

Wisata religi di Magelang yang kedua menjadi rekomendasi adalah makam Kyai Langgeng. Awalnya wisata ini disebut dengan nama taman bunga. Namun, pada akhirnya menjadi nama objek wisata taman Kyai Langgeng. Untuk pengunjung yang ingin berziarah dibuka setiap jam 07.00 – 17.00 Wib.

Asal muasal penamaan Kyai Langgeng tidak lepas dari cerita sejarah saat perjuangan melawan Belanda. Dahulu Kyai Langgeng menjadi penasihat untuk Pangeran Diponegoro ketika melakukan perlawanan terhadap Belanda.

3. Makam Kyai Raden Santri

Rekomendasi wisata religi di Magelang berikutnya adalah makam Kyai Raden Santri. Makamnya terletak di Gunung Pring RT.002 / RW.024, Dusun Karaharjan, Desa Gunung Pring, Kecamatan Muntilan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.

Beliau bernama asli Pangeran Singasari, putra Ki Ageng Pemanahan pendiri kerajaan Mataram Islam. Alasan dikenal dengan Raden Santri karena alim dan nyantri ke sejumlah sepuh.

Dalam riwayat hidup Mbah Raden Santri, beliau menyiarkan agama Islam di wilayah Kedu dan sekitarnya. Adapun karomahnya yaitu dapat menghentikan aliran lahar Gunung Merapi di Sungai Lamat saat ia hendak menyebrang sepulangnya dari berkholwat.

4. Makam KH. Dalhar

Wisata religi di Magelang yang menjadi rekomendasi selanjutnya adalah Makam KH. Dalhar. Makamnya terletak di kompleks makam Kiai Raden Santri yang terletak di sisi barat Muntilan, tepatnya di atas bukit Gunung Pring pada ketinggian kurang lebih 500 meter di atas permukaan laut.

KH. Dalhar, merupakan salah satu ulama besar dan menjadi Mursyid terkenal di Magelang. Beliau adalah seorang di antara tiga wali yang termasyhur di Jawa Tengah. Ketiga wali itu adalah KH. Hamid, Kajoran, Magelang, sebagai wali dakwah; dan KH. Dalhar sendiri sebagai wali hakikat. Namun, sejak KH. Dalhar wafat pada 1959, menurut sebagian pendapat, posisinya digantikan KH. Mangli, Muntilan, Magelang.

5. Makam Kyai Siraj Payaman (Romo Agung)

Wisata religi Magelang yang jadi rekomendasi berikutnya adalah Makam Kyai Siraj.

Kyai Siraj Payaman, Magelang yang oleh masyarakat dikenal dengan panggilan Romo Agung, nama ini diberikan oleh tentara Belanda pada masa itu. Lahir pada tahun 1878 yang masih memiliki nasab keturunan dengan Jaka Tingkir.

Beliau telah mencapai maqam kelezatan dalam beribadah, mencapai ekstase tinggi dan shalat yang begitu lama ia mengira baru sebentar. Bersama Kyai Dalhar beliau menjalani pendidikan di Mekkah dan bersama KH. Hasyim Asyari, pendiri Pondok Pesantren Tebuireng Jombang.

6. Makam Sunan Geseng

Rekomendasi wisata religi Magelang yang keenam adalah Makam Sunan Geseng. Letaknya berada di kaki Gunung Andong dan Gunung Telomoyo Dusun Tirto, Desa Tirto, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang.

Berdasarkan kepercayaan masyarakat, Sunan Geseng adalah murid dari Sunan Kalijaga yang terkenal di Jawa. Beliau adalah mubaligh yang berasal dari Purworejo. Selain itu, Sunan Geseng juga merupakan salah satu penyebar agama Islam di Jawa bagian Selatan.

Sunan Geseng juga dipercaya mengikuti gurunya Sunan Kalijaga untuk membangun masjid Demak. Saat itu, Sunan Geseng diberi sisa kayu pembangunan masjid. Nah, ketika nanti Sunan Geseng merasa lelah ketika berdakwah, beliau diberi pesan untuk mendirikan masjid dan pesantren. Pondok pesantren tersebut kini dikenal dengan Pondok Pesantren Sunan Geseng yang letaknya tidak jauh dari Makam.

Kini Makam Sunan Geseng begitu ramai dikunjungi para peziarah setiap harinya, khusus malam Jumat Kliwon dan Selasa Kliwon lebih ramai dari biasanya. Ada yang berbeda di Makam Sunan Geseng saat digelarnya tradisi Malam Selikuran setiap tanggal 20-21 Ramadhan. Tradisi ini dimaksudkan sebagai peringatan Haul Sunan Geseng.

7. Makam Kyai Sepanjang

Rekomendasi wisata religi selanjutnya adalah Makam Kyai Sepanjang. Makam tersebut letaknya masih berada di kawasan Gunung Tidar. Letaknya 3 meter sebelum sampai ke puncak.

Berdasarkan cerita Kyai Sepanjang merupakan tombak yang digunakan oleh Syekh Subakir untuk melawan Jin Jahat Penguasa Gunung Tidar.

8. Masjid Agung Magelang

Wisata religi Magelang yang selanjutnya untuk dijadikan sebagai rekomendasi adalah Masjid Agung Magelang. Masjid ini terletak di tengah-tengah kota, yakni di pinggiran alun-alun Magelang. Selain itu penamaan Agung, tersimbolkan dari ukuran yang cukup besar. Masjid ini menjadi pusat agama Islam di kota Magelang.

Masjid ini sangat menjadi rekomendasi ketika bulan Ramadhan. Alasan masjid ini dijadikan rekomendasi saat Ramadhan karena akan lebih ramai pengunjungnya. Selain itu, biasanya akan diadakan banyak program-program yang menarik. Mulai dari buka bersama, terawih bersama dan lain sebagainyanya. Masjid yang berada di kawasan alun-alun ini memang memiliki daya tarik tersendiri.

Masjid ini terletak di tengah-tengah kota, yakni di pinggiran alun-alun Magelang. Selain itu penamaan Agung, tersimbolkan dari ukuran yang cukup besar. Masjid ini menjadi pusat agama Islam di kota Magelang.

9. Makam Kyai Chudlori

Rekomendasi wisata religi di Magelang selanjutnya adalah Makam Kyai Chudlori. Beliau merupakan salah satu orang yang berpengaruh dalam pendidikan Islam di Magelang. Selain itu, beliau juga mendirikan pesantren di Tegalrejo. Wisata religi Makam Kyai Chudlori memanglah cukup ternama untuk daerah sekitar.

Di Magelang sendiri namanya bahkan cukup dikenal banyak orang. Alasannya adalah pada masanya beliau, banyak sekali orang yang kontra dengan ajaran agama Islam yang diajarkan oleh Kyai Chudlori. Namun sebagai orang yang diberikan amanat, beliau terus menjalankan ajaran dan mengembangkan agama Islam.

Demikianlah artikel tentang rekomendasi wisata religi di Magelang, semoga informasi yang disajikan dapat bermanfaat.***