Tradisi Unik Maulid Nabi Muhammad Saw Hanya Ada Satu Di Indonesia Bersholawat di Bukit

Ilustrasi: Makna Islam Agama Rahmatan Lil Alamin (Pixabay).

SUNANESIA.COM — Dalam perayaan Maulid Nabi yang unik, terdapat sebuah tradisi di mana bershalawat dilakukan di puncak bukit. Tradisi ini khusus ada di Nagari Tanjung Barulak, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat.

Tradisi ini dikenal dengan nama Semarak Padang atau dikenal sebagai Mandoa Padang oleh masyarakat setempat. Semarak Padang merupakan acara di mana shalawat dan doa bersama diadakan di alam terbuka.

Tradisi ini telah menjadi budaya turun temurun di wilayah ini dan dilakukan setiap tahun saat bulan Rabiul Awal, bulan kelahiran Nabi Muhammad SAW.

Upacara ini biasanya diselenggarakan pada hari Jumat, setelah salat Jumat. Seluruh komunitas berkumpul dan mendaki bukit hingga mencapai puncak yang telah ditentukan untuk melakukan shalawat dan doa bersama.

Laki-laki berperan dalam doa dan shalawat, sementara perempuan menyiapkan makanan yang akan dibagikan kepada peserta lain.

Setelah tanda tertentu, shalawat dan doa dimulai. Acara ini diakhiri dengan makan bersama di puncak bukit, dengan gulai kambing yang disediakan sebagai zakat atau sedekah.

Tradisi ini memperkuat rasa persatuan dan kekeluargaan di komunitas, sambil memungkinkan mereka untuk bersyukur karena hidup dari hasil pertanian dan alam sekitar.

Selain itu, ini adalah cara masyarakat setempat untuk berhubungan dengan makhluk ghaib yang mereka percayai tinggal di puncak bukit dan ladang mereka. Tradisi ini adalah bentuk penghormatan dan syukur terhadap lingkungan alam tempat mereka hidup.***

Mungkin Anda Suka