Pengertian Akomodasi, Tujuan, serta Bentuk-Bentuk dan Contohnya

Sunanesia.com – Kata akomodasi sudah sering terlintas di telinga, terutama bagi seseorang  yang sudah memasuki dunia pekerjaan. Lantas apa sebenarnya pengertian Akomodasi? Akomodasi sendiri berkaitan dengan hubungan sosial. Akomodasi digunakan sebagai cara untuk menyelesaikan permasalahan antar orang di dalam suatu perusahaan atau organisasi.

Namun, tentu masih banyak yang masih asing dengan kata akomodasi itu sendiri. Berikut merupakan pengertian akomodasi, tujuan, serta bentuk-bentuknya yang perlu dipahami.

Pengertian Akomodasi

Berdasarkan sosiologi pengertian akomodasi adalah hubungan interaksi sosial seseorang dengan orang lain, bahkan bisa terjadi antar kelompok. Akomodasi sendiri juga berkaitan dengan norma dan nilai yang berlaku di masyarakat.

Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia V (KBBI V) pengertian akomodasi yaitu penyesuaian manusia dalam suatu hubungan sosial yang digunakan untuk menghindari dan mengurangi ketegangan jika terjadi konflik atau permasalahan. Selain itu, juga disebut jika akomodasi digunakan sebagai proses penyesuaian interaksi sosial antar individu atau kelompok sebagai pereda pertengkaran.

Pengertian Akomodasi Menurut Para Ahli

Pengertian akomodasi menurut para ahli mempunyai berbagai  macam penjelasan.

Akomodasi Menurut JM. Baldwin

Baldwin adalah seorang  tokoh filsuf yang berasal dari Amerika Serikat. Baldwin sendiri menjelaskan tentang akomodasi merupakan perubahan yang dilakukan individu atau kelompok untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan barunya.

Akomodasi Menurut Robert Morrison Maclver

Ilustrasi: Robert Morrison Maclver

Robert Morrison MacIver adalah seorang sosiolog asal Skotlandia, ilmuwan politik, dan juga seorang pendidik yang mengungkapkan pendapatnya terkait kompatibilitas individualisme dan sosial organisasi. Maclver berpendapat tentang akomodasi merupakan proses keselarasan manusia dengan lingkungannya. Hal ini terkadang tidak mudah butuh ekstra, bahkan hal ini dilakukan agar seseorang mampu bertahan di wilayahnya.

Akomodasi Menurut John Gillin dan Lewis Gillin

John Gillin dan Lewis Gillin merupakan seorang ayah dan anak, mereka merupakan seorang antropolog dari Amerika Serikat. Mereka berpendapat terkait pengertian akomodasi yaitu individu atau kelompok yang pernah terjadi konflik dan berusaha menyelesaikan kesulitan konflik tersebut.

Berdasarkan pendapat para ahli di atas, maka dapat disimpulkan pengertian akomodasi adalah proses yang dilakukan seseorang dan kelompok untuk menyelesaikan suatu konflik yang terjadi. Akomodasi sendiri dapat berlangsung singkat, lama, bahkan bisa terjadi secara permanen.

Tujuan Akomodasi

Secara umum tujuan dari akomodasi adalah menyelesaikan permasalahan atau konflik yang sedang terjadi. Namun, agar lebih jelas berikut beberapa tujuan dari akomodasi.

Meredakan Konflik yang Terjadi

Hal yang utama dan umum akomodasi dipergunakan untuk meredakan konflik antar individu atau kelompok agar tidak membesar dan menimbulkan konflik yang lebih besar.

Akomodasi sendiri tidak bisa diandalkan karena tidak melulu dapat diandalkan mampu menahan konflik, tetapi melalui akomodasi dapat menghentikan pertikaian yang terjadi agar tidak menimbulkan permasalahan yang besar dan menimbulkan kekacauan antar belah pihak, bahkan bisa merugikan pihak lain.

Dengan adanya akomodasi, pihak-pihak yang salah paham bisa saling bicara dan mengurangi kemungkinan terjadinya konflik, sehingga perdamaian pun bisa tercapai.

Meningkatkan Hubungan Kerja Sama

Akomodasi dilakukan untuk menyelesaikan permasalahan antar pihak. Hal ini dapat memungkinkan akan terjadi kerja sama antar pihak tersebut.

Hubungan kerja sama ini biasanya digancarkan oleh kelompok sosial yang hidupnya terpisah karena berbagai faktor. Kerja sama juga bisa dilakukan oleh pihak-pihak yang baru saja melakukan perdamaian.

Menyatukan Suatu Kelompok

Kerja sama sendiri tidak hanya membawa keuntungan bagi suatu kelompok tetapi juga dapat menyatukan kelompok tersebut.
Hal ini dapat dikatakan  apabila dua kelompok terjadi kerenggangan, adanya akomodasi dapat menjadikan mempererat kerja sama dan menyatukan kelompok tersebut.

Bentuk-Bentuk Akomodasi dan Contohnya

Koersi

Koersi dalam bahasa Inggris adalah (coercion) diartikan sebagai bentuk paksaan merupakan suatu proses yang dilakukan karena adanya suatu paksaan. Koersi sendiri merupakan bentuk dari akomodasi. Secara umum koersi juga digunakan sebagai bentuk untuk mengurangi adanya konflik.  Pelaksanaannya dapat dilakukan secara fisik (langsung), maupun psikologis (tidak langsung).

Salah satu contohnya adalah ketika Perang Dunia II berakhir tahun 1945. Pasukan Sekutu yang dipimpin oleh Amerika Serikat menjatuhkan bom atom di Hiroshima dan Nagasaki untuk memaksa Jepang menyerah dan mengakui kekalahan. Jepang yang saat itu sudah terdesak, akhirnya memutuskan untuk menyerah dan menandatangani perjanjian perdamaian.

Toleransi

Toleransi bukanlah hal yang asing. Rasa toleransi seharusnya ditegakkan di setiap negara terkait perbedaan ras, etnis, suku, agama dan lainnya.

Toleransi adalah batas ukuran yang digunakan untuk pengurangan dan penambahan yang sesuai dengan aturan atau takaran. Di mana dianjurkan untuk saling menghargai, menghormati perbedaan yang ada pada orang lain. Dalam artian walaupun ada perbedaan tetapi dianjurkan untuk tidak berdampak negatif abgi pihak manapun.

Ajudikasi

Bentuk dari akomodasi yang lain adalah ajudikasi. Ajudikasi merupakan cara yang dilakukan untuk menyelesaikan masalah dilakukan dengan cara meminta bantuan kepada pihak lain yang mempunyai sikap netral tidak berpihak kepada pihak manapun.

Salah satu contoh nyata ajudikasi  yaitu  ketika di dalam suatu persidangan. Misalnya adalah kasus perceraian. Sebelum menyetujui sebuah gugatan perceraian, pengadilan akan mencoba mendamaikan kedua belah pihak agar mereka tidak jadi melakukan perceraian dan tetap mempertahankan rumah tangganya. Kadang proses ini berhasil, tetapi banyak juga yang berakhir dengan kegagalan.

Stalemate

Stalemate lebih asing terdengar di telinga. Namun, stalemate merupakan salah satu bentuk dari akomodasi yaitu pihak yang sebelumnya memiliki konflik memutuskan untuk berhenti bertentangan satu sama lain.

Penyebab terjadinya stalemate adalah karena kedua belah pihak sudah tidak memiliki kemungkinan lain, baik itu untuk maju maupun mundur. Contohnya adalah perang yang dilakukan oleh Korea Utara dan Korea Selatan. Dimulai pada tahun 1950, perang Korea sebenarnya belum dinyatakan selesai hingga kini. Status kedua negara juga masih gencatan senjata.

Namun, perang harus dihentikan karena kedua negara memiliki kekuatan yang seimbang. Akibatnya, kedua negara masih memberlakukan wajib militer kepada warganya untuk mengantisipasi jika perang kembali meletus suatu saat nanti. Baik itu, Korea Utara maupun Korea Selatan masih berbicara hingga saat ini, tetapi pembicaraan ini sayangnya tidak pernah berakhir pada perdamaian.

Kompromi

Kompromi adalah bentuk dari akomodasi yang berbanding terbalik dari koersi. Jika koersi terjadi karena adanya paksaan, kompromi dilakukan dengan persetujuan kedua belah pihak agar terjalin suatu perdamaian.

Ketika terjalin kompromi tentunya kedua belah pihak akan saling bersikap teguh dengan pendiriannya, maka tidak jarang akan terjadi adu pendapat. Namun, adanya kompromi dilakukan agar terjadi kesepakatan antar belah pihak.

Mediasi

Bentuk akomodasi yang selanjutnya adalah mediasi. Dalam berbagai situasi, mediasi akan dilaksanakan jika arbitrasi berjalan dengan baik. Mediasi adalah proses penyelesaian konflik dengan cara perundingan. Caranya adalah dengan mempertemukan Pihak berkonflik  di tempat yang sudah disepakati ketentuannya.

Selain dihadiri oleh pihak yang berkonflik, mediasi juga dihadiri oleh pihak ketiga sebagai pihak netral yang bertugas untuk memastikan bahwa perundingan dapat berjalan dengan baik. Pihak ketiga juga bertugas sebagai penasihat untuk keduanya. Sebuah mediasi dapat dianggap berhasil jika kedua belah pihak mencapai kesepakatan tertentu untuk menghasilkan perdamaian.

Arbitrasi

Arbitrasi adalah suatu cara untuk mencapai kompromi apabila pihak-pihak yang berhadapan tidak sanggup mencapainya sendiri. Pertentangan diselesaikan oleh pihak ketiga yang dipilih oleh kedua belah pihak atau oleh suatu badan yang berkedudukan lebih tinggi dari pihak-pihak bertentangan.

Konsiliasi

Konsiliasi juga merupakan bentuk dari akomodasi. Konsiliasi sebenarnya adalah jalan untuk perdamaian. Di tahap ini, kedua belah pihak yang berkonflik sudah mencapai kesepakatan dan memutuskan untuk berdamai tanpa ada paksaan dari pihak manapun.

Berbeda dengan koersi, dan mediasi yang kadang berjalan lama ada pertentangan dan butuh kesepakatan yang terjadi panjang, konsiliasi biasanya jauh dari suasana tegang karena kedua belah pihak sudah setuju untuk berhenti berselisih dan memulai perdamaian.

Sama seperti mediasi, konsiliasi juga dihadiri oleh dua pihak yang berkonflik dan pihak ketiga. Bedanya, pertemuan ini kedua belah pihak tidak lagi melakukan perundingan apapun, melainkan menandatangani kesepakatan damai yang sudah dicapai di tahap-tahap sebelumnya.

Kesimpulan

Akomodasi merupakan suatu hal yang tidak mudah dilakukan. Apalagi kelompok atau individu yang sedang berkonflik merupakan tokoh besar yang memiliki pengaruh yang kuat. Namun disisi lain, membiarkan sebuah konflik untuk terus berjalan tanpa melakukan apa-apa juga bukanlah keputusan yang benar.

Konflik sendiri tidak dapat diprediksi kapan dan di mana arahnya akan berjalan. Jika dibiarkan terus menerus, sebuah konflik yang tadinya kecil dan hanya melibatkan dua pihak, semakin lama akan semakin besar dan merembet kemana-mana. Kerugian yang ditanggung pun akan semakin besar akibat konflik tersebut.

Inilah tepatnya kenapa akomodasi itu sangat penting untuk dilakukan. Benar, jika akomodasi bukan merupakan jalan satu-satunya atau menjadi jaminan dua kelompok atau individu mau berdamai, tetapi akomodasi yang dilakukan oleh pihak ketiga paling tidak dapat menghentikan konflik meski hanya sementara.

Demikianlah artikel singkat tentang pengertian akomodasi, tujuan akomodasi dan bentuk-bentuk akomodasi beserta contohnya, semoga bermanfaat.***

Mungkin Anda Suka