SUNANESIA.COM – Udang merupakan salah satu hewan laut yang dapat dijadikan untuk konsumsi atau biasa dikenal dengan sebutan seafood yang begitu fenomenal dan tentunya memiliki karakteristik yang khas. Adapun, karakteristik khas tersebut berupa tubuh bersegmentasi, eksoskeleton, sepasang capit, dan kemampuan berenang dengan ekor serta kaki renang khusus.

Bukan hanya memiliki rasa yang enak, meski berukuran kecil ternyata nutrisi yang terdapat di dalam udang cukup banyak, yakni mengandung banyak nutrisi, termasuk yodium dan antioksidan, yang bermanfaat bagi kesehatan.

Jenis-Jenis Udang

Jenis Udang Air Tawar dan Udang Tambak

1. Udang Windu (Penaeus Monodon)

Salah satu unggulan komoditas ekspor Indonesia ini disebut-sebut dapat berkembang hingga 35 cm dengan berat 260 gram. Udang yang merupakan spesies asli Indonesia ini juga memiliki nama lain black tiger shrimp karena mempunyai cangkang tubuh yang keras, berwarna hijau kebiruan, dan berloreng besar seperti harimau.

2. Udang Vanname (Littopenaeus Vannamei)

Udang ini tenar dengan kakinya yang berwarna putih dan memiliki tubuh yang berbuku-buku sangat disukai banyak orang karena memiliki nilai ekonomi yang cukup tinggi dan sangat laris di pasaran. Selain dibudidaya, udang vanname juga mudah ditemukan di perairan tropis.

3. Udang Galah (Macrobrachium Rosenbergii)

Udang jenis ini mempunyai capit panjang yang mirip galah. Udang galah berukuran lebih besar dibandingkan udang air tawar lain, bercangkang keras, serta berkepala kerucut yang melengkung ke atas.

Panjang udang galah bisa mencapai 30 cm. Warna udang galah sangat bervariasi, seperti hijau kebiruan, hijau kecoklatan, kuning kecoklatan, dan berbercak seperti udang windu tetapi dengan bentuk yang lebih bulat.

4. Udang Beras (Caridina Gracilirostris)

Udang beras berukuran 3-9 cm, berwarna kuning-jingga, dan hidup di sungai dekat muara. Selain itu juga dapat dijadikan untuk bahan makanan, udang beras juga sering dijadikan sebagai hiasan akuarium.

Udang beras merupakan salah satu jenis udang air tawar yang cukup potensial untuk dibudidayakan karena mempunyai nilai ekonomis yang tinggi.

5. Udang Palemon Merah (Palaemon Styliferus)

Udang palemon merah memiliki bentuk kepala kerucut dan tanduk moncong yang melengkung ke atas. Ketika dewasa, udang ini dapat mencapai ukuran 10 cm.

Udang palemon merah sangat populer untuk diolah menjadi ebi dan dipasarkan dengan harga yang sangat tinggi.

Jenis Udang Laut

1. Udang Jerbung

Udang jerbung juga dapat dikenal dengan sebutan udang putih. Udang jenis ini mempunyai cangkang yang tipis dan licin berwarna putih kekuningan. Udang Jerbung dapat mencapai tinggi tubuh lebih lebih dari 20 cm.

Selain itu, tekstur daging udang ini padat, sehingga cocok dimasak dengan cara dikukus, direbus, dan digoreng. Namun, kurang cocok untuk dibakar karena cangkang tipisnya mudah gosong.

2. Udang Dogol

Udang ini lebih dikenal dengan pink shrimp. Sebab, warna cangkangnya sedikit merah muda kekuningan. Udang ini memiliki ukuran yang lumayan kecil, sehingga biasanya dipergunakan sebagai campuran pada salad sayur. Hal ini mengakibatkan udang jenis ini juga disebut sebagai udang salad. Selain itu, udang ini juga banyak dimasak dengan cara digoreng dengan baluran tepung agar hasilnya renyah dan gurih.

3. Udang Rebon

Udang rebon merupakan jenis udang laut yang memiliki ukuran paling kecil, hanya 2-3 cm. Di balik ukurannya yang kecil, udang ini tetap memiliki nutrisi yang baik.

Nah, udang rebon ini biasa ditemukan pada olahan abon, kerupuk, serta terasi. Selain itu, udang rebon juga dapat diolah sebagai campuran rempeyek, perkedel, dan sambal.

4. Udang Peci

Udang peci merupakan varian lain dari udang jerbung. Untuk membedakannya, biasanya udang peci memiliki ukuran yang lebih kecil jika dibandingkan dengan udang jerbung. Warnanya juga berbeda, yaitu warna putih yang sedikit gelap dengan bintik-bintik hitam.

5. Udang Pancet

Udang pancet kerap disebut juga dengan nama udang windu atau tiger shrimp. Udang jenis ini memiliki cangkang yang tebal berwarna hijau atau merah dengan garis gelap melintang.

Manfaat Udang Bagi Kesehatan Tubuh

Jenis udang memiliki berbagai macam kadar nutrisi yang berbeda-beda. Berikut manfaat Udang bagi tubuh.

1. Sumber Vitamin

Udang memiliki sumber vitamin B yang berdampak untuk memproduksi sel darah merah. Kelompok vitamin B tersebut antara lain B12 dan folat. Vitamin ini memainkan peran penting dalam produksi energi dan sel darah merah.

Menurut studi Potential Anti-Atherosclerotic Properties of Astaxanthin yang terbit dalam MDPI Journal, udang kaya akan astaxanthin. Adapun, astaxanthin dapat mencegah penyakit kardiovaskular aterosklerotik.

Senyawa ini dapat menghambat LDL (Low-density lipoprotein) dan meningkatkan HDL (HDL-High Density Lipoprotein).

2. Penyokong Kelenjar Tiroid

Makanan laut seperti udang adalah sumber berguna dari beberapa mineral, seperti yodium, zinc, dan selenium. Tubuh membutuhkan yodium untuk mendukung fungsi kelenjar tiroid yang benar. Sementara itu, zinc dan selenium mendukung sistem kekebalan tubuh.

3. Mengandung Antioksidan

Rona merah pada makanan laut ini terjadi akibat senyawa astaxanthin. Adapun, astaxanthin memiliki sifat antiinflamasi dan dapat mengurangi risiko beberapa penyakit kronis.

Contohnya, yaitu penyakit jantung dan kanker, serta bermanfaat bagi kesehatan kulit.

Menurut jurnal ilmiah berjudul Effects of Astaxanthin Supplementation on Skin Health: A Systematic Review of Clinical Studies, yang terbit dalam Journal of Dietary Supplements, suplemen yang mengandung astaxanthin dapat memperbaiki kerusakan kulit.

Ini termasuk memperbaiki tekstur kulit, penampilan (keriput), dan melindungi dari kerusakan kulit akibat sinar UV.

4. Mengembangkan Otot

Udang adalah makanan kaya nutrisi rendah kalori. Sebanyak 100 gram udang hanya memiliki 115 kalori dan hanya 1,72 gram lemak.

Selain itu, udang juga mengandung banyak zinc dan yodium. Kekurangan dua zat ini terkait dengan makan berlebihan, penambahan berat badan, dan penurunan massa otot.

5. Mencegah Kanker

Udang adalah sumber yang kaya selenium yang mencegah pertumbuhan sel kanker dalam tubuh. Nah, memasukkan makanan ini ke dalam menu harian membantu melindungi tubuh dari risiko kanker.

6. Meremajakan Kulit

Selenium dan vitamin E dalam udang yaitu antioksidan alami yang membantu melindungi sel-sel kulit dari kerusakan akibat radikal bebas dan polusi lingkungan. Ini dapat membantu menjaga kulit tetap sehat dan terlindungi.

Menariknya lagi, Kandungan protein dalam udang membantu dalam proses regenerasi sel kulit yang rusak. Protein juga membantu mempercepat proses penyembuhan luka pada kulit.

7. Menjaga Kekebalan Tubuh

Udang mempunyai tingkat zinc yang tinggi. Ini berfungsi penting dalam meningkatkan kesehatan kekebalan tubuh.

8. Menjadikan Tulang Kuat

Udang banyak mengandung kalsium. Nah, kalsium penting bagi tubuh untuk memperbaiki struktur tulang. Tulang dan gigi yang kuat bisa diperoleh dengan banyak mengkonsumsi kalsium.

9. Mengandung Mineral

Udang mengandung sejumlah mineral penting, seperti selenium, seng, tembaga, dan yodium. Adanya mineral-mineral ini mempunyai fungsi penting bagi tubuh, diantaranya termasuk menjaga kesehatan tulang, merangsang produksi hormon, serta mendukung kinerja tiroid.

Demikianlah artikel singkat tentang jenis udang baik udang air tawar maupun air laut dan manfaat udang bagi kesehatan tubuh. Yang paling utama semoga dengan adanya artikel ini dapat bermanfaat bagi kita semua amin amin.***