Gunung Giyanti Magelang, Jalur Pendakian, Harga Tiket, Ulasan Lengkap

Sunanesia.com – Gunung Giyanti merupakan objek wisata alam sekaligus wisata religi yang berlokasi di Desa Pasangsari, Kecamatan Windusari, Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah.

Puncak Gunung Giyanti sebelah barat terdapat tiga makam ulama penyebar agama Islam yaitu Syekh Baha’uddin, Kyai Raden Makno, dan Kyai Kudi.

Setiap tahun pada hari Kamis pekan akhir bulan Syawal diadakan Khaul atau peringatan kematian secar besar-besaran yang diikuti oleh warga Desa Pasangsari dan masyarakat dari berbagai wilayah di sekitar Kecamatan Windusari dan Magelang.

Peringatan kematian itu sebagai bentuk rasa sedih karena ulama’ meninggal dan sebagai sarana pengingat akan jasa yang telah ulama berikan.

Sehingga pada waktu itu makam ini menjadi ramai dikunjungi oleh peziarah. Selain ngalap berkah, ada juga pengajian akbar dan mendatangkan kiyai agung.

Gunung Giyanti terletak di di lereng Gunung Sumbing sebelah timur, Giyanti ini juga menyuguhkan panorama yang indah dan udara yang sejuk, cocok untuk mendaki dan rekreasi melepas kepenatan setelah menjalankan rutinitas keseharian.

Jalur Pendakian Gunung Giyanti

Selain sebagai wisata reliji, Gunung Giyanti ternyata juga bisa dijadikan sebagai referensi peundakian.

Puncak sebelah timur Gunung Giyanti sekarang sudah bisa dijadikan sebagai camp para pendaki, tepatnya puncak bernama puncak merah putih Gunung Giyanti.

Berikut ini ulasan pendakian Gunung Giyanti

Lokasi Basecamp Gunung Giyanti

Gunung Giyanti tidak jauh dari pusat kota Magelang, lokasinya berada di Dusun Malanggaten, Desa Balesari, kecamatan Windusari, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.

Jika dari arah kota Magelang masuk ke jalan arah Kecamatan Bandongan terus sampai bertemu dengan pertigaan tugu Kecamatan Bandongan.

Lalu ambil ke kanan ikuti jalan tersebut sampai ketemu plang tertulis Candi Selogriyo, dari lokasi Candi Selogriyo Gunung Giyanti berada tidak jauh sekitar 100 meter, lurus ikuti jalan aspal nanti akan ada plang dan jaman dengan tulisan “TOP SUNRISE GUNUNG GIYANTI PENDAKIAN GUNUNG GIYANTI”

Ikuti jalan dan petunjuk arah yang ada sampai basecamp Gunung Giyanti Via Malagaten Windusari.

Bila tidak ketemu atau bingung anda juga bisa menggunakan panduan google maps dengan kata kunci pendakian Gunung Giyanti, namun terkadang sinyalnya agak susah karena berada di kawasan perbukitan.

Retribusi dan Harga Tiket Pendakian Gunung Giyanti

Pada pertengahan tahun 2017 sampai sekarang biaya yang dikeluarkan adalah Rp. 10.000 dan parkir Rp. 2000 dari tahun ini sampai sekarang wisata pendakian Gunung Giyanti sudah resmi dibuka dan bekerjasama dengan perhutani.

Jumlah tersebut sudah termasuk asiransi jika terjadi suatu hal yang tidak diinginkan seperti patah tulang dan lain sebagainya.

Jalur Pendakian dan Trek Gunung Giyanti

Trek pendakian berupa tanah, memiliki dua pos peristirahatan dan pada tiap pos terdapat tempat peristirahatan seperti gubuk tempat berteduh bila hujan dan tempat duduk santai.

Trek ketika menuju pos satu yakni jalan landai dengan turunan lalu sedikit menanjak setelah itu disuguhkan tangga dengan penopang kayu di kanan dan kirinya terdapat kebun kopi warga.

Setelah itu trek pendakian mulai menanjak sampai puncak Merah Putih, meskipun tergolong Gunung untuk pemula dan rendah tetap saja ada tantangannya.

Fasilitas Pendakian Gunung Giyanti

Bila Anda tidak membawa tenda, di basecamp atau tempat penitipan motor juga menyediakan persewaan tenda dan peralatan lain seperti kompor dan lain-lain.

Terdapat juga warung pada basecamp, sebelum pos satu dan puncak merah putih, namun warung ini hanya buka pada iven dan waktu tertentu.

Terdapat tempat sampah yang di sediakan di jalur pendakian, serta plang penunjuk arah dan penanda pos agar tidak tersesat selama melakukan pendakian.

Tidak kalah penting di puncak giyanti yakni Puncak Merah Putih tersedia pos air bersih untuk minum dan berwudhu, jadi  bagi Anda yang beragama Islam bisa melaksanakan sholat di puncak Gunung Giyanti.

Gunung Sumbing

Cara Mendapatkan Foto Terbaik di Gunung Giyanti Magelang

Jika anda hanya ingin mendaki tanpa menginap anda juga bisa melakukan pendakian secara tek tok atau naik dan turun untuk sekadar berswafoto.

Berikut tips mendapatkan foto terbaik di Puncak Gunung Giyanti, pertama Anda harus melakukan riset cuaca dengan mengunakan google tentukan apakah hari dan jam akan cerah atau tidak.

Lakukan pendakian di pagi hari sekitar jam 03:00 agar mendapatkan golden matahari terbit. Selain itu anda juga bisa melakukan pendakian di siang maupun sore hari.

Gunung Giyanti Untuk Pemula

Selain memiliki trek pendakian yang cukup singkat, gunung ini juga baik bagi Anda yang pertama kali melakukan pendakian gunung.

Pendaki pemula sebaiknya mendaki gunung yang tingginya kurang dari 2.000 meter di atas permukaan laut (mdpl).

Tinggi Gunung Giyanti Magelang

Gunung Giyanti memeliki ketinggian 1.200 meter di atas permukaan laut, puncak merah putih merupakan puncak sisi timur yang cocok untuk menikmati matahari terbit.

Selain itu dari puncak anda juga bisa melihat Candi Selogriyo yang berlokasi di lembah Gunung Giyanti, namun jang sampai kesana ya karena tidak ada jalur kesana.

Demikianlah ulasan mengenai Gunung Giyanti ini, semoga dengan adanya tulisan ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan menambah referensi tentang pendakian gunung di Indonesia.***

Mungkin Anda Suka