Doa Doa Dalam Kitab Ihya Ulumuddin, Ada Doa saat Harapan tidak Sesuai

Sunanesia.com – Berikut ini doa doa dalam kitab ihya ulumuddin, doa adalah permintaan adakalanya tertunda atau belum terkabul.

Harapan seorang muslim ketika berdoa adalah terkabu, jika belum terwujud karena ada sebab-sebab zahir yang tidak mendukung pemenuhan harapan kita.

Ketika permintaan belum terkabul, doa belum terijabah, dan keinginan belum sesuai dengan harapan, kita tetap dianjurkan untuk berdoa, memuji Allah tuhan semesta alam.

Bentuk ungkapan doa kepada Allah ini termaktub dalam kitab Ihya Ulumiddin karya Imam Al-Ghazali

الحَمْدُ لِلهِ عَلَى كُلِّ حَالٍ

Latin: Alhamdulillāhi ‘alā kulli hālin.

Artinya: “Segala puji bagi Allah atas segala hal.”

Sayyid Muhammad Az-Zabidi dalam Kitab Ithafus Sadatil Muttaqin Syarah Ihya Ulumiddin mengatakan, hadits diatas diriwayatkan oleh Al-Hakim dari Sayyidatina Aisyah ra dan Ibnu Majah.

Kata Az-Zabidi, secara umum hadis diatas merupakan pujian kepada Allah ketika kita menyaksikan sesuatu yang kurang kita sukai.

Doa ini juga dapat dibaca ketika hajat kita belum terkabul, belum sembuh dari penyakit mislanya, atau berbagai kenyataan lainnya yang belum sesuai harapan doa. Wallahu a’lam.***