Contoh Pidato Memilih Teman Dalam Islam Singkat, Bagaimana Teman yang Baik?

Sunanesia.com – Kali ini akan kami sampaikam contoh teks pidato bertema cara memilih teman dalam Islam, akan disajikan dalam ulasan singkag.

Berteman dalam ajaran agama Islam sangat di anjurkan, hal ini agar membuat pergaulan dan hubungan mu’amalahnya baik di tengah masyarakat.

Bila mana seorang muslim salah dalam memilih teman maka resikonya akan terbawah ke arus yang tidak baik pula.

Yuk simak simak dan baca teks pidato dengan bahasa Indonesia yang sederhana dan mudah dihafalkan.

Teks Pidato Cara Memilih Teman Dalam Islam

Berikut contoh teks pidato cara memilih teman dalam Islam singkat untuk anda.

Assalamualaikum warahmatullahi wabarokatuh.

Alhamdulillahil Lazii an’amanaa bini’matil iman wal islam, wa nu shollii wa nusallim ala khairil anam sayyidinaa Muhammadin wa ala alihi wa shahbihi ajmain. Amma ba’du.

Alhamdulillahi puji bagi Allah Tuhan semesta alam, sholawat salam semoga selalu tercurahkan kepada junjungan kita, nabi agung Muhammad Saw dan juga kepada istri, keluarga, sahabatnya dan umatnya yang tetap setia sampai akhir zaman.

Hadirin yang berbahagia, Islam memberikan rambu-rambu dalam bergaul, hal ini agar dalam menjalani hidup bisa bersosial dan berinteraksi antar sesama baik teman, keluarga maupun kelompok.

Maka dari itulah penting sekali memilih teman karena teman akam menentukan arah pergaulannya.

Seseorang berteman dengan yang baik maka akan ikut baik, sebaliknya seseorang berteman dengan teman yang buruk maka akan ikut berprilaku buruk pula.

Ibnu Qudamah dalam kitabnya Mengutip Mukhtasar Minhajul Qashidin berkata:

وفى جملة، فينبغى أن يكون فيمن تؤثر صحبته خمس خصال : أن يكون عاقلاً حسن الخلق غير فاسق ولا مبتدع ولا حريص على الدنيا

Artinya : “Secara umum, hendaknya orang yang engkau pilih menjadi sahabat memiliki lima sifat berikut : orang yang berakal, memiliki akhlak yang baik, bukan orang fasik, bukan ahli bid’ah, dan bukan orang yang rakus dengan dunia”

Contoh Pidato Cara Memilih Teman Dalam Islam Singkat (Pixabay)

Ibnu Qudamah berkata ada lima kreteria memilih teman yang baik dalam Islam:

Pertama Orang yang berakal

Orang berakal adalah orang yang tahu benar dan salah intinya dapat membedakan kedua hal tersebut. Teman berakal akan bisa memamahi kondisi temannya.

Kedua Memiliki akhlak solih

Akhlak yang baik atau akhlak yang solih akan menentukan kualitas diri seseorang. Teman yang berakhlak adalah sebaik-baik teman. Akhlak menjadi tolak ukur dalam memilih teman dalam ajaran agama Islam.

Ketiga Bukan orang fasik

Orang fasik tidak bisa dijadikan teman, karena sering berbuat hal yang tidak baik selalu berbohong bahkan berdusta, ingkar janji, dan tidak amanah. Orang fasik tidak boleh dipilih untuk menjadi teman, sebaiknya dihindari dan dijahui.

Keempat Bukan ahli bid’ah

Ahli bid’ah tidak boleh di jadikan sebagai teman, mereka bisa membuat amalan yang tidak perna di lakukan Rasulullah atau bahkam menentang ajaran Nabi.

Kelima Bukan orang yang rakus dunia

Teman yang rakus dengan cintai dunia tidak bisa dibuat teman. Jika memaksa untuk menjadikan sebagai teman maka kita akan terpengaruh dengan kecintai dunia pula.

Kreteria diatas merupakan konsep yang ditawarkan dalam memilih teman dalam Islam, memilihan teman adalah penentu pergaulan agaf terhindar dari teman-teman yang mengajak kepada jalan sesat.

Demikian pidato tentang memilih teman dalam Islam, semoga bermanfaat dan bisa dijadikan sebagai acuan dalam berpidato.

Wallahu a’lam. Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarokatuh.

Itulah artikel berjudul Contoh Pidato Memilih Teman Dalam Islam Singkat, Bagaimana Teman yang Baik?.

Sekian dan semoga bermamfaat bagi kita semua terima kasih.***

Mungkin Anda Suka