12 Jurusan Kuliah yang Bikin Menyesal Setelah Lulus, Pendidikan Peringkat 5

Sunanesia.com – Belajar di bangku perkuliahan merupakan salah satu dambaan setiap orang, tak semua orang bisa menempuh pendidikan ini. Namun setelah lulus tidak sedikit dari mahasiswa yang menyesali jurusan pilihan semasa kuliah.

Hal ini dapat dilihat dari survai yang diadakan oleh ZipRecruiter. Situs bursa kerja asal Amerika Serikat itu melakukan survei pada lebih dari 1.500 lulusan perguruan tinggi yang sedang tengah mencari pekerjaan.

Terdapat beberapa jurusan yang menempati posisi paling atas dengan kategori jurusan bikin menyesal setelah lulus. Salah satu contohnya jurusan jurnalisme dan pendidikan. Keduanya memiliki tingkat lulusan yang banyak namun lapangan pekerjaan yang sedikit.

Ekonom utama ZipRecruiter, Sinem Buber, mengatakan selama masa berkuliah mereka tertarik pada bidang yang dipilih. Namun ketika sudah lulus, mereka dihadapkan pada kenyataan perihal gaji yang tak sesuai apa yang mereka inginkan terutama pada pekerjaan terkait jurusan tersebut.

“Saat kita lulus, kenyataan akan datang. Saat Anda hampir tidak bisa membayar tagihan Anda, gaji Anda mungkin menjadi lebih penting,” ujar Buper,

“Gaji masih yang paling penting. Tetapi keamanan pekerjaan sekarang menjadi lebih penting. Itu terjadi setiap kali kita memiliki ketakutan akan resesi,” tambahnya.

Berikut kami sampaikan daftar jurusan yang banyak disesali mahasiswa setelah lulus dari program studinya:

  1. Jurnalisme (87%)
  2. Sosiologi (72%)
  3. Seni (72%)
  4. Komunikasi (64%)
  5. Pendidikan (61%)
  6. Manajemen Marketing + Riset (60%)
  7. Pendamping Medis (56%)
  8. Ilmu Politik dan Pemerintahan (56%)
  9. Biologi (52%)
  10. Sastra Inggris (52%)

Selain itu, terdapat pula jurusan yang tidak disesali jurusan tekni salah satunya, berikut daftar lengkapnya:

  1. Ilmu Komputer (72%)
  2. Kriminologi (72%)
  3. Teknik (71%)
  4. Keperawatan (69%)
  5. Kesehatan (67%)

Nah, demikianlah artikel yang berjudul 12 Jurusan Kuliah yang Bikin Menyesal Setelah Lulus, Jurusan Pendidikan Nomor 5. Semoga dapat bermanfaat bagi kita semua, sekian dan terima kasih.***

Mungkin Anda Suka